Wisata Alam Curug Siklothok dan Silangit
Curug Siklothok |
Curug Siklothok
merupakan air terjun yang memiliki medan alami dengan batu-batu kerikil serta
dikelililingi deretan pepohonan hijau dengan lanskap perbukitan. Kesegaran air asli pegunungan juga semakin
menambah daya tarik dari obyek wisata ini. Konon, apabila seseorang pengunjung
mandi di Curug Siklothok akan membuat kesialan ataupun penyakit yang ada
padanya “nglothok” (mengelupas)
sesuai dengan nama curug tersebut yakni curug si- klothok.
Curug Siklothok
menyimpan keindahan alam yang masih sangat asri dengan kesegaran air yang
mengalir dari tiga mata air yang bertemu menjadi satu dan mengalir melewati
curug Siklothok. Ketiga mata air tersebut berasal dari mata air gunung Irengan,
mata air gunung Jepati dan mata air Katerban. Ketiga mata air tersebut mengalir
melewati daerah Sribit, Jogowono, Cumpel, kemudian melewati kedung Krawakan,
Curug Silangit, Kedung Kendit, Kedung Malang, Kedung Kuwali, Kedung Lesung,
Kedung Ndawa, Curug Siklothok, Kedung Bunder dan Kedung Jonggol. Pemberian nama
curug Siklothok diambil dari nama blok hutan tempat curug berada, yaitu blok
hutan Siklothok.
Curug Silangit |
Selain Curug
Siklothok, di sekitar tempat tersebut
terdapat pula Curug Silangit yang cukup tinggi hingga dinamakan “Silangit.” Tempat ini juga menyimpan
banyak misteri yang dipercaya oleh warga sekitar. Salah satunya yang terkenal
adalah adanya beberapa kera yang ditembak mati oleh penjaga keamanan desa
karena merusak tanaman warga, namun kera-kera tersebut hidup kembali saat
dilemparkan ke Curug Silangit.